Cerita Dewasa Hot

Cerita Dewasa Hot, Kakek-Kakek Membeli Viagra di Glodok
Seorang kakek-kakek pergi ke toko obat di Glodok.
Penjual: "Mau beli apa, Mbah?"
MBAH: "Viagra !!!"

Penjual: "Weeleh viagra??, buat sapa mbah???"
MBAH: "Buat simbah, laaah!"
Penjual: "Oooo... Simbah masih suka jajan diluar yaa??"
MBAH: "Gaa lah ngacoo ajee loe!!"
Penjual : "Trus buat apaaann, mbah?"
Simbah tidak langsung jawab, tengok kanan kiri dulu, setelah merasa aman baru dia ngomong,
"Simbah cuma suka pakai saja, biar kencingnye kagak kena SENDAL!!"


Alasan Mengapa Istri Dilarang Clubbing
Dua orang wanita (para istri) tinggal bertetangga, janjian utk clubbing bareng.Di tempat dugem, mereka berdua minum minuman keras sampai mabuk berat.
Pulang dari clubbing, mereka pun jalan kaki. Dan Tiba-tiba mereka kebelet kencing. Karena jalan pulangnya melewati MAKAM PAHLAWAN, akhirnya mereka berdua memutuskan untuk kencing di MAKAM tersebut. Sesaat setelah kencing:
Istri 1: "Eh, lo nge-lapnya pake apa?"
Istri 2: "Pake CD gue aja, ntar langsung gue buang.. kalo Loe?"
Istri 1: "Waahhh.. CD gue mahal, mana baru beli lagi... sayang ahh..!! Tapi pakai apaan ya..??"
Istri 2: "Pake itu aja tuh..!" (sambil nunjuk kertas karangan bunga di atas batu nisan)
Dengan cuek, Istri 1 ngambil kertas karangan bunga itu buat ngelap. Dan mereka pun pulang...
Besok paginya para suami yang kesel nge-liat kelakuan istri2 mereka, ngobrol lewat pagar rumah:
Suami 1: "Kayaknya istri-istri kita harus dilarang dugem deh...!!"
Suami 2: "Iya pak, masa tadi malam aja, istri saya pulang ngga pake CD..!!! Dikemanain tuh CD..!!"
Suami 1: "Masih mending pak... waktu istri saya tidur, di selangkangan istri saya malah ada kartu ucapannya yg isinya... 'DARI KAMI SEMUA ANGGOTA KOREM TNI-AD... KAMI TAKKAN PERNAH MELUPAKAN JASAMU...!!"

Pemakaman Dokter Spesialis Hati
Seorang dokter sedang menangis tersedu-sedu didepan sebuah makam yang tanahnya masih merah. Uniknya dispusara makam terletak batu nisan berbentuk "HATI" yang cukup besar dan mencolok.
Ustadz : "Sudah, ikhlaskan saja, jangan terus menangis..."
Doketr : "Ustadz, gimana saya tidak sedih. Bagaimana kalau saya yang mati?"
Ustadz : "Semua orang pasti mati, Dok!"
Dokter : "Begini lho, Ustadz, yang mati ini teman saya. Kami para kumpulan Dokter Spesialis sudah sepakat, siapa saja diantara kami yang mati maka akan dibuatkan batu nisan dengan gambar sesuai bidang spesialis yang kami tekuni."
Ustadz : "Ooo... teman dokter yang mati ini apa spesialisnya?"
Dokter : "Dia spesialis HATI. Makanya batu nisan dia berbentuk hati."
Ustadz : "Lalu apa yang membuat anda begitu khawatir?"
Dokter : "Lahh, kalau saya mati, gak bisa ngebayangin batu nisan yang akan dibuat untuk saya..."
Ustadz : "Emang dokter spesialis apa?"
Dokter : "Saya kan Dokter spesialis KELAMIN, Pak Ustadz!!"
Ustadz : "Astaghfirullah haladzim..." (sambil mikir) "Gak apa-apa, tenang aja, entar dipakein celana dalam..."

Sumber: Blog ILMU PELET

Tidak ada komentar:

Posting Komentar